Membaca doa memang diajarkan selalu dalam agama Islam. Kita semua mesti banyak berdoa dalam hidup ini. Bahkan dikatakan bahwa banyak sekali ibadah yang kita lakukan tiap hari itu berisi doa kepada Allah subhanahu wa ta'ala. Bisa dikatakan lebih dari separuh ibadah berisi doa.
Satu diantara yang akan kita bahas pada pagi ini ialah doa shalat istikharah. Memang shalat istikharah adalah termasuk shalat sunah. Hukumnya tidak wajib dalam melaksanakanya. Lain dengan kalau kita melaksanakan shalat wajib lima waktu itu. Kalau sholat subuh, dhuhur, asar, maghrib, isya maka hukumnya wajib 'ain.
Ketika seseorang memiliki pilihan dalam hidup maka otomatis ia pun harus memilih. Mau tidak mau. Kadang masalah memilih ini tidak bisa dianggap hal yang mudah lho. Mengapa? Sebab beberapa pilihan yang ada itu semuanya hampir sama. Kita timbang dan ukur kok semua pilihan sama baiknya.
Tentu saja hal ini akan membuat kita bingung. Bahkan akhirnya kita akan semakin sulit untuk memutuskan pilihan mana yang akan dipilih. Kalau mau contohnya nyata yakni ketika kita mau memilih jodoh atau pasangan hidup. Akan hadir beberapa pilihan yang kita kadang menjadi sulit untuk memilihnya.
Maka dari itu. Kita akhirnya akan mengembalikan pilihan yang ada itu kepada Allah subhanahu wa ta'ala. Dengan begitu kita akan lebih tenang dan tentram. Hasilnya pun juga akan lebih baik tentunya. Sebab kita menentukan pilihan dengan mendapat petunjuk dari-Nya.
Menjadi pertanyaan beberapa orang ialah bagaimana doa shalat istikharah itu. Maksudnya lafadznya bagaimana. Sebab kita ingin tahu dan selanjutnya mengamalkan doa tersebut. Baiklah, mari kita simak lafadznya berikut ini.
اَللّٰهُمَّ إِنِّيْ أَسْتَخِيْرُكَ بِعِلْمِكَ، وَأَسْتَقْدِرُكَ بِقُدْرَتِكَ، وَأَسْأَلُكَ مِنْ فَضْلِكَ الْعَظِيْمِ، فَإِنَّكَ تَقْدِرُ وَلَا أَقْدِرُ، وَتَعْلَمُ وَلَا أَعْلَمُ، وَأَنْتَ عَلَّامُ الْغُيُوْبِ. اَللّٰهُمَّ إِنْ كُنْتَ تَعْلَمُ أَنَّ هٰذَا الْأَمْرَ -{…..…}- خَيْرٌ لِيْ فِيْ عَاجِلِ أَمْرِيْ وَآجِلِهِ- فَاقْدُرْهُ لِيْ وَيَسِّرْهُ لِيْ ثُمَّ بَارِكْ لِيْ فِيْهِ، وَإِنْ كُنْتَ تَعْلَمُ أَنَّ هٰذَا الْأَمْرَ شَرٌّ لِيْ فِيْ عَاجِلِ أَمْرِيْ وَآجِلِهِ- فَاصْرِفْهُ عَنِّيْ وَاصْرِفْنِيْ عَنْهُ وَاقْدُرْ لِيَ الْخَيْرَ حَيْثُ كَانَ ثُمَّ أَرْضِنِيْ بِهِ
artinya:Ya Allah, sesungguhnya aku meminta pilihan yang tepat pada-Mu dengan ilmu-Mu, aku memohon kepada-Mu kekuatan dengan kekuatan-Mu, aku meminta kepada-Mu dengan kemuliaan-Mu. Sesungguhnya Engkau yang menakdirkan dan aku tidaklah mampu melakukannya. Engkau yang Maha Tahu, sedangkan aku tidak tahu. Engkaulah yang mengetahui perkara yang gaib. Ya Allah, jika Engkau mengetahui bahwa perkara ini {-sebutkan masalah di sini-} baik bagiku dalam agama, kehidupan, dan akhir urusanku, maka takdirkanlah hal tersebut untukku, mudahkanlah untukku dan berkahilah ia untukku. Ya Allah, jika Engkau mengetahui bahwa perkara tersebut jelek bagiku dalam urusanku di dunia dan akhirat), maka palingkanlah ia dariku, dan palingkanlah aku darinya, dan takdirkanlah yang terbaik untukku apapun keadaannya dan jadikanlah aku ridha dengannya.
Demikian semoga bermanfaat artikel ini. Teman-teman pun dapat merasakan manfaat kala telah selesai membacanya dengan baik.